Bentuk tubuh ideal umumnya selalu menjadi idaman, terutama kaum hawa. Sebagian besar dari mereka merasa tubuhnya gemuk, walau sebenarnya tidak demikian. Hal inilah yang mendorong mereka melakukan diet ketat dengan tujuan mengurangi berat badan. Tetapi benarkah hanya dengan menurunkan berat badan saja kita dapat memperoleh bentuk tubuh yang ideal?
Hal pertama yang perlu diluruskan adalah tubuh yang ideal bukanlah badan yang kurus seperti peragawati busana pada umumnya. Tubuh ideal adalah tubuh yang memiliki komposisi (lemak tubuh, massa tulang, massa otot, dan kadar air) yang sesuai dengan bentuk tubuh yang dimiliki masing-masing orang. Sebagai contoh, terdapat dua wanita dengan tinggi dan berat yang sama. Ketika ditimbang, wanita A memiliki kadar lemak tubuh 21%, sedangkan wanita B memiliki kadar lemak tubuh 30%. Walau beratnya sama, penampilan wanita A lebih kurus dari wanita B.
Hal ini dikarenakan walau berat badan sama tetapi kadar lemak dapat berbeda. Untuk itu berat badan saja belum cukup untuk menjadi acuan tubuh yang ideal, melainkan perlu ditunjang pula dengan kadar lemak tubuh yang sehat. Hal ini dikarenakan orang yang memiliki kadar lemak tubuh yang sehat tidak mudah terkena penyakit metabolik seperti diabetes, jantung, hipertensi dan lain-lain.
Lalu, berapa lemak tubuh yang ideal untuk wanita usia 20-40 tahun?
Penelitian menunjukkan bahwa kadar lemak yang sehat untuk wanita usia ini adalah 21-33%.
Lakukanlah kombinasi latihan endurance dan latihan kekuatan secara bergantian atau selang seling untuk mencapai lemak tubuh yang sehat. Latihan endurance bertujuan untuk memperkuat jantung dan membantu menurunkan lemak tubuh. Sedangkan latihan kekuatan membantu meningkatkan jaringan otot sehingga menjadi lebih kuat dan tubuh terlihat kencang. Lengkapi pula dengan mengonsumsi makanan yang beragam, sesuai porsi dan kebutuhan Anda.
Dengan melakukan hal-hal tersebut secara rutin, maka mendapatkan tubuh yang ideal bukanlah hal mustahil. Namun perlu diingat, apapun bentuk tubuh Anda saat, syukurilah karena masih diberi kesehatan untuk beraktivitas.
Kontributor : Jansen Ongko